6 Cara Berdandan yang Terlarang bagi Muslimah



Setiap wanita pasti ingin tampil cantik. Berdandan atau berhias adalah cara untuk tampil lebih cantik. Namun, tidak semua cara mempercantik diri diperbolehkan bagi muslimah.

Berikut ini 10 cara berdandan yang terlarang bagi Muslimah:

1. Membuka aurat
Berdandan secantik apapun, jika tidak menutup aurat, maka terlarang bagi muslimah. Adapun aurat muslimah adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا
Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: “Hendaklah mereka mendekatkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al Ahzab: 59)



بَكْرٍ دَخَلَتْ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَيْهَا ثِيَابٌ رِقَاقٌ فَأَعْرَضَ عَنْهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ يَا أَسْمَاءُ إِنَّ الْمَرْأَةَ إِذَا بَلَغَتِ الْمَحِيضَ لَمْ تَصْلُحْ أَنْ يُرَى مِنْهَا إِلَّا هَذَا وَهَذَا وَأَشَارَ إِلَى وَجْهِهِ وَكَفَّيْهِ
Asma’ binti Abu Bakar pernah menemui Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam dengan memakai pakaian yang tipis. Maka Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam pun berpaling darinya dan bersabda, “Wahai Asma’, sesungguhnya seorang wanita itu jika sudah haidh (sudah baligh), tidak boleh terlihat dari dirinya kecuali ini dan ini”, beliau menunjuk wajahnya dan kedua telapak tangannya. (HR. Abu Daud)

Sesuai dengan hadits tersebut, Imam Syafi’i mengatakan di dalam Al Umm:

وكل المرأة عورة إلا كفيها ووجهها
“Dan setiap wanita adalah aurat kecuali telapak tangan dan wajahnya”

Berikutnya: Berdandan yang mengundang syahwat

2. Berdandan yang mengundang syahwat

spirit.web.id
Meskipun sudah menutup aurat, tetapi jika seorang muslimah berdandan dengan cara yang mengundang syahwat maka hal itu juga terlarang.

Mengundang syahwat bentuknya bisa macam-macam. Mungkin pakaiannya tipis atau cenderung transparan. Mungkin pakaiannya membentuk lekuk-lekuk tubuh.



Berdandan yang mengundang syahwat bisa pula karena model baju dan juga make up. Misalnya memakai lipstik membentuk bibir tampak seksi dan sejenisnya.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

نِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مَائِلَاتٌ مُمِيلَاتٌ لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا وَرِيحُهَا يُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ خَمْسِ مِائَةِ عَامٍ
“Wanita-wanita yang berpakaian tetapi telanjang, yang berjalan berlenggak-lenggok guna membuat manusia memandangnya, mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mendapati aromanya. Padahal aroma Surga bisa dicium dari jarak 500 tahun.” (HR. Malik dalam al-Muwaththa’)



Berikutnya: Berdandan seperti wanita jahiliyah

3. Berdandan seperti wanita jahiliyah

dakwahi.com
Allah Subhanahu wa Ta’ala melarang wanita yang beriman berdandan dan berhias menyerupai wanita jahiliyah.

وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى

“Dan hendaklah kalian (wahai istri-istri Nabi) menetap di rumah-rumah kalian dan janganlah kalian bertabarruj (sering keluar rumah dengan berhias dan bertingkah laku) seperti (kebiasaan) wanita-wanita Jahiliyah yang dahulu” (QS. Al Ahzaab: 33)

Ibnu Katsir menjelaskan bahwa dahulu wanita berjalan berlenggok-lenggok dengan langkah yang manja dan memikat, lalu Allah melarang hal tersebut.

Sedangkan tabarruj dicontohkan Ibnu Katsir dengan perilaku mengenakan kerudung tanpa mengikatnya sehingga kalung dan anting-anting tetap kelihatan. Bahkan lehernya pun kelihatan.



Berikutnya: Berdandan menyerupai wanita kafir
4. Berdandan menyerupai wanita kafir

betak.com
Berdandan menyerupai wanita kafir disebut tasyabuh. Islam melarang tasyabuh sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:

مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ
“Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka” (HR. Ahmad dan Abu Daud)

لَيْسَ مِنَّا مَنْ تَشَبَّهَ بِغَيْرِنَا
“Bukan termasuk golongan kami siapa saja yang menyerupai selain kami” (HR. Tirmidzi; hasan)

Saat ini fenomena tasyabuh tampak dari betapa dominannya gaya-gaya artis non muslim diikuti dan ditiru.

Berikutnya: Berdandan seperti laki-laki

5. Berdandan seperti laki-laki

ghanaindependence.com
Meskipun menutup aurat, berdandan seperti laki-laki juga tidak diperbolehkan. Misalnya tampil tomboi dengan mengenakan celana.

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- لَعَنَ الرَّجُلَ يَلْبَسُ لُبْسَةَ الْمَرْأَةِ وَالْمَرْأَةَ تَلْبَسُ لُبْسَةَ الرَّجُلِ



“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat laki-laki yang berpakaian wanita dan wanita yang berpakaian laki-laki” (HR. Ahmad)

Berikutnya: memakai parfum keluar rumah

6. Memakai parfum keluar rumah

mmzstatic.com
Tentu boleh-boleh saja menggunakan parfum saat berada di rumah demi menyenangkan suami. Namun, banyak wanita memakai parfum saat keluar rumah sehingga baunya tercium oleh kaum laki-laki yang bukan mahramnya.

Rasulullah menyebut wanita yang memakai parfum saat keluar rumah sehingga laki-laki lain mencium baunya dengan sebutan wanita pezina. (Baca: 5 Perbuatan Wanita yang Dicatat Zina Meskipun Tidak Berzina)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

أَيُّمَا امْرَأَةٍ اسْتَعْطَرَتْ فَمَرَّتْ عَلَى قَوْمٍ لِيَجِدُوا مِنْ رِيحِهَا فَهِيَ زَانِيَةٌ
“Wanita mana saja yang memakai parfum kemudian lewat pada suatu kaum supaya mereka mencium bau parfum itu maka perempuan itu telah berzina” (HR. An Nasa’i)

أَيُّمَا امْرَأَةٍ اسْتَعْطَرَتْ فَمَرَّتْ بِقَوْمٍ لِيَجِدُوا رِيحَهَا فَهِىَ زَانِيَةٌ
“Wanita mana saja yang memakai parfum lalu melewati suatu kaum supaya mereka mencium bau parfum itu maka perempuan itu telah berzina” (HR. Ahmad)



Berikutnya: berlebihan dalam berdandan


0 Response to "6 Cara Berdandan yang Terlarang bagi Muslimah"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel